DUKUNG PERCEPATAN TANAM, BSIP JATIM SERAHKAN BANTUAN BENIH DI TRENGGALEK
Trenggalek, 28 Maret 2024 - Benih merupakan komponen yang memiliki peranan penting dalam program percepatan tanam. Pasalnya, ketahanan pangan dapat dicapai melalui upaya peningkatan produksi dan produktivitas komoditas pangan yang salah satunya melalui penggunaan benih bermutu. Berkaitan dengan hal tersebut BSIP Jawa Timur memberikan bantuan benih dalam rangka mendukung program percepatan tanam. Bertempat di Desa Karanganom, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala BSIP Jawa Timur (Dr. Atekan, SP, M.Si) dan staff, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Trenggalek (Ir. Didik Susanto) dan staff, Kepala Desa Karanganom dan perangkat desa, Petugas Pertanian terkait, serta pengurus dan anggota Poktan Sumber Rejeki III.
Dalam kesemoatan tersebut Kepala Desa Karang Anom memyampaikan bahwa Kelompok tani akan ada program percepatan tanam dan IP 400. Beliau mengharapkan petani dapat melaksanakan dan mendukung kegiatan tersebut. Lebih lanjut beliau juga menyampaikan terima kasih kepada BSIP Jatim dan Dispertapan yang mau menempatkan kegiatan di Desa Karanganom. Sementara itu Kepala Dispertapan Trenggalek, Ir. Didik Susanto menyampaikan arahan terkait latar belakang kegiatan percepatan olah tanah dan tanam dimana terjadi kurangnya luas tanam dampak El Nino. Dispertapan, Kodim dan BSIP Jawa Timur telah melaksanakan gerakan untuk identifikasi wilayah yang membutuhkan fasilitasi perpompaan serta mendorong PAT. Selanjutnya Kepala BSIP Jawa Timur, Dr. Atekan, SP, M.Si menyampaikan bahwa dalam upaya pemenuhan pangan utamanya beras Kementerian Pertanian mencanangkan kegiatan percepatan tanam dilanjutkan dengan penjelesan terkait peningkatan IP melalui program pompanisasi. BSIP akan memberikan bantuan benih untuk mendorong minat petani melakukan percepatan tanam. Benih yang akan diberikan berlabel ungu/kelas BP. Beliau berharap bantuan benih yang diberikan dapat meningkatkan produktivitas petani serta dapat dipelihara dengan baik
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan Simbolis benih padi 500 kg label SS dari BSIP Jawa Timur. Adapun rincian benih yang diserahkan adalah 250 kg varietas Mantap, 100 kg varietas Inpari 49 dan 150 kg varietas Inpari 48. Dalam kesempatan tersebut turut dilaksanakan pemaparan materi. Pemateri pertama adalah Sekretaris Dispertapan Trenggalek, Imam Nurhadi, SP, M.Agr yang menyampaikan program pemerintah Kab. Trenggalek khususnya program daulat pangan dan zero waste carbon dilanjutkan pemateri dari BSIP Jawa Timur, Ardiansyah, S.ST yang menyampaikan deskripsi varietas Inpari 48, Inpari 49 dan Mantap serta teknik budidaya padi untuk produksi benih.