MONEV PROGRAM PAT DI NGAWI DAN NGANJUK
Dalam rangka monitoring dan evaluasi program Pertambahan Areal Tanam (PAT), Staff Khusus Menteri Pertanian RI (Prof. Ir. Muhammad Arsyad. S.P,. M.Si., Ph.D), Tenaga Ahli Menteri Pertanian (Hendri Sosiawan, DEA), Ketua Tim Kerja Evaluasi, Pelaporan dan Pengendalian Setditjen PSP (Dwi Inti Parnani, SE), dan Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian (Ir. Suyanto) didampingi Tim BSIP Jawa Timur yang dipimpin langsung oleh Kepala BSIP Jawa Timur, Dr. Atekan, SP, M.Si melakukan peninjauan lokasi PAT di Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Nganjuk.
Di Ngawi, tim didampingi oleh Kabid Sarana dan Prasarana Pertanian (Franky Ardian Febrian Wardana, SP, M.Eng) dan jajaran. Adapun lokasi pertama yang dikunjungi terletak di Desa Widodaren, Kecamatan Gerih bersama dengan PPL dan Babinsa. Di lokasi, tampak 3 buah pompa yang digunakan untuk memanfaatkan air sisa pengairan yang kemudian dipergunakan kembali untuk mengairi sawah. Terbukti, metode ini dirasa efektif oleh petani setempat utamanya untuk mencukupi kebutuhan air di musim kemarau. Sementara di lokasi kedua yang berada di Desa Jatigembol, Kecamatan Kedunggalar dengan didampingi PPL dan Babinsa, di lokasi ini tanaman padi diintegrasikan dengan tanaman kayu putih di lahan Perhutani yang dikelola oleh Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Melalui bantuan pompa yang diberikan, petani menyampaikan bahwa dapat dilakukan penanan sebanyak 3 kali dalam setahun.
Bergeser ke Kabupaten Nganjuk, tim diterima oleh Direktur Tanaman Sawit dan Aneka Tanaman Palma Kementan (Ardi Praptono, SP, M.Agr), Kabid sarana dan Prasarana Dinas Pertanian Nganjuk (Singgih Wiratno, S.AP) dan pihak Kodim 0810 Nganjuk. Lokasi pertama berada di Desa Mancon, Kecamatan Wilangan di lokasi Poktan Tani Maju. Rombongan diterima oleh Kepala Desa Mancon, PPL, Koramil, dan mahasiswa Polbangtan Malang. Dengan memanfaatkan aliran sungai, program irigasi perpompaan telah selesai konstruksinya dan telah dimanfaatkan dengan baik oleh petani. Hal yang serupa juga ditemukan di lokasi kedua. Bersama dengan Kepala Desa, PPL, Babinsa, dan mahasiswa Polbanngtan Malang tim meninjau unit irigasi perpompaan di Desa Kedungglugu, Kecamatan Gondang di lahan Poktan Guyub Rukun. Di lahan tersebut sebelumnya ketersediaan air sangat terbatas, bahkan saat MT 2 cenderung kekurangan air. Dengan adanya program irigasi perpompaan ini petani optimis kebutuhan air khususnya saat musim kemarau dapat tercukupi.